Kamis, 13 Juli 2023

Kenapa Jaringan 4g Berubah Jadi E

Saat menggunakan smartphone yang sudah terkoneksi ke jaringan 4G, kita sering kali melihat simbol yang menunjukkan koneksi tersebut menjadi huruf ‘E’ yang muncul di atas layar. Walaupun terlihat tidak familiar, simbol ini sebenarnya bukanlah sebuah kesalahan atau kerusakan pada smartphone atau jaringan, melainkan sebuah tanda dari perubahan jaringan 4G ke jaringan E.

E di sini adalah singkatan dari EDGE (Enhanced Data rates for GSM Evolution), yang merupakan teknologi yang dikembangkan pada tahun 2003 dan menjadi pendahulu dari jaringan 3G. EDGE memiliki kecepatan data yang lebih tinggi dari jaringan 2G, tetapi tidak secepat jaringan 3G atau 4G. Karena itu, ketika smartphone beralih dari jaringan 4G ke jaringan E, kecepatan internet akan menjadi lebih lambat.

Penyebab umum dari perubahan jaringan 4G ke E adalah karena sinyal yang tidak stabil atau terlalu lemah. Ketika sinyal 4G tidak mencapai kekuatan yang cukup untuk menjaga koneksi stabil, maka smartphone akan mencoba untuk beralih ke jaringan yang lebih lambat dan lebih stabil, seperti jaringan E. Hal ini terutama terjadi ketika kita berada di area yang jauh dari pemancar sinyal, atau di daerah yang memiliki gangguan sinyal seperti gedung yang tinggi atau area perkotaan yang padat.

beberapa operator seluler juga menggunakan teknologi yang berbeda-beda untuk jaringan 4G mereka. Beberapa operator seluler menggunakan teknologi LTE (Long-Term Evolution) yang lebih cepat, sementara yang lain menggunakan teknologi HSPA+ (Evolved High-Speed Packet Access) yang lebih lambat. Karena itu, ketika kita berpindah dari satu operator seluler ke operator seluler yang lain, smartphone kita mungkin akan terhubung ke jaringan 4G yang berbeda, yang pada akhirnya bisa mengakibatkan perubahan jaringan 4G ke E.

Meskipun kecepatan internet akan menjadi lebih lambat ketika perangkat terhubung ke jaringan E, ini masih lebih baik daripada tidak terhubung sama sekali ke internet. jaringan E juga masih mampu digunakan untuk browsing internet, membuka aplikasi sosial media, atau melakukan panggilan suara.

Namun, jika perubahan jaringan 4G ke E terjadi terlalu sering atau terlalu lama, ini mungkin merupakan tanda bahwa ada masalah dengan jaringan operator seluler. Jika ini terjadi, kita bisa mencoba untuk melakukan restart smartphone atau mencari area yang memiliki sinyal yang lebih kuat untuk memperbaiki masalah tersebut.

perubahan jaringan 4G ke E pada smartphone terjadi ketika sinyal 4G tidak stabil atau terlalu lemah. Ini bukanlah sebuah kesalahan atau kerusakan pada smartphone atau jaringan, melainkan sebuah upaya untuk menjaga koneksi internet tetap stabil. Meskipun kecepatan internet akan menjadi lebih lambat ketika terhubung ke jaringan E, ini masih lebih baik daripada tidak terhubung sama sekali ke